Kamis, 13 September 2012

sekolah robot

Kemajuan teknologi umat manusia memang sangat mengagumkan. Bermula dari rasa ingin tahu, berkembang menjadi sebuah temuan yang mengagumkan. Adalah robot, salah satu penemuan yang paling mengagumkan dalam sejarah manusia pada abad ke 20. Postingan singkat ini akan menguak bagaimana sejarah awal dari sebuah sistem mekanika rumit dan bergerak, mampu hadir ditengah masyarakat hingga kini, yang kita kenal dengan sebutan Robot.

Akhlak

AKHLAK


            Akhlak berasal dari kata “akhlaq” yang merupakan jama’ dari “khulqu” dari bahasa Arab yang artinya perangai, budi, tabiat dan adab. Akhlak itu terbagi dua yaitu Akhlak yang Mulia atau Akhlak yang Terpuji (Al-Akhlakul Mahmudah) dan Akhlak yang Buruk atau Akhlak yang Tercela (Al-Ahklakul Mazmumah).
Akhlak yang mulia, menurut Imam Ghazali ada 4 perkara; yaitu bijaksana, memelihara diri dari sesuatu yang tidak baik, keberanian (menundukkan kekuatan hawa nafsu) dan bersifat adil. Jelasnya, ia merangkumi sifat-sifat seperti berbakti pada keluarga dan negara, hidup bermasyarakat dan bersilaturahim, berani mempertahankan agama, senantiasa bersyukur dan berterima kasih, sabar dan rida dengan kesengsaraan, berbicara benar dan sebagainya. Masyarakat dan bangsa yang memiliki akhlak mulia adalah penggerak ke arah pembinaan tamadun dan kejayaan yang diridai oleh Allah Subhanahu Wataala. Seperti kata pepatah seorang penyair Mesir, Syauqi Bei: "Hanya saja bangsa itu kekal selama berakhlak. Bila akhlaknya telah lenyap, maka lenyap pulalah bangsa itu".  

Perkembangan Islam Pada Zaman Bani Abbasiyah


BAB I
PENDAHULUAN
1.1       Latar Belakang Masalah
            Pergantian pemimpin di kalangan umat Islam setelah khalifah Usman tidak terlepas dari pertikaian yang tajam hingga melahirkan peperangan. Sepeninggal Ali berdirilah Bani Umayyah sebagai penguasa kaum muslim. Dinasti ini hannya mampu bertahan 90 tahun, sejak tahun 661- 750 M. Bani Umayyah digulingkan oleh Bani Abbasiyah. Kejayaan Islam mencapai puncaknya pada dinasti ini berkuasa. Sebagaimana yang dikutip oleh Ajid Thohir dari Syed Mahmudunnasr bahwa hasil besar yang dicapai oleh Dinasti Abbasiyah dimungkinkan karena landasannnya telah dipersiapkan oleh Umayyah dan Abbasiyah memanfaatkannya. Meskipun demikian menurut penulis keberhasilan Daulah Abbasiyah juga didukung oleh kecermelangan dan kecerdasan khalifah Bani Abbasiyah itu sendiri. karena kami tertarik untuk membahas masalah tersebut dan kami juga ingin mengetahui kemajuan apa saja yang berkembang saat itu

koloid


Koloid adalah suatu campuran zat heterogen (dua fase) antara dua zat atau lebih di mana partikel-partikel zat yang berukuran koloid (fase terdispersi/yang dipecah) tersebar secara merata di dalam zat lain (medium pendispersi/ pemecah). Ukuran partikel koloid berkisar antara 1-100 nm.

intuisi dan imajinasi


BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Rasa bawah sadar atau yang sering kita sebut sebagai alam bawah sadar adalah bagian dari pikiran kita yang memproses intuisi (pengetahuan tanpa belajar), gudang kreativitas, serta mengetahui penyebab dan solusi bagi masalah pribadi kita.
Proses mental bawah sadar sangat besar artinya dalam membangu melaksanakan tugas sehari-hari. Banyak ide berasal dari mental bawah sadar, namun tidak semua orang bisa memanfaatkannya. Bagaimana kita bisa menggali lebih banyak rasa bawah sadar itu agar dapat memanfaatkannya semaksimal mungkin? Apa sajakah produk proses mental bawah sadar itu?[1].
Dalam sebuah karya berjudul Artistik Research Tools for Scientific Minds yang ditulis oleh Prof. George W. Landd, mengemukakan suatu uraian dan pemikiran menarik melalui proses mental bawah sadar berupa imajinasi dan intuisi akan sangat membantu kemajuan usahanya[1][1].
I.2 Perumusan Masalah
1.      Apakah yang dimaksud dengan imajinasi? Dan apa peranannya terhadap suksesnya suatu proses kewirausahaan bagi seseorang?
2.      Apakah yang dimaksud dengan intuisi?
I.3 Tujuan
1.      Untuk mengetahui tentang imajinasi dan peranannya terhadap suksesnya suatu proses kewirausahaan bagi seseorang.
2.      Untuk mengetahui tentang intuisi
3.      Untuk memenuhi tugas UAS



BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
II.1. Imajinasi
Imajinasi adalah gambar angan, daya membayangkan atau khayalan. Imajinasi secara umum, adalah kekuatan atau proses menghasilkan citra mental dan ide. Para ahli ilmu jiwa mengemukakan banyak macam imajinasi. Lamunan dan impian adalah salah satu bentuk imajinasi yang pasif. Imajinasi reproduksi ialah berupa kemampuan membentuk kembali pengalaman masa lalu. Bentuk imajinasi dalam bidang sains dikatakan sebagai produktif atau imajinasi yang kreatif. Hasil dari imajinasi kreatif adalah penemuan baru. Penemuan baru ini bisa berbentuk benda, konsep, idea atau model[2].